 |
| Foto: DokPri SKM |
NGABANG – Seni bukan sekadar pertunjukan,
melainkan kisah perjalanan yang patut diteruskan. Hal inilah yang terus
diupayakan SMA Kristen Makedonia Ngabang melalui Pentas Seni (Pensi) tahunan
yang dilaksanakan pada Sabtu, 27 September 2025 sebagai wadah untuk
melestarikan sekaligus memperkenalkan keindahan seni kepada setiap generasi.
Tahun ini, SMA
Kristen Makedonia kembali sukses menggelar Pensi dengan tema “Satu Irama:
Dulu & Kini Dalam Seni.” Tema ini dipilih untuk menghadirkan sebuah
perjalanan seni yang menyatukan generasi menghubungkan karya klasik dengan
sentuhan modern, serta menegaskan bahwa seni tidak pernah lekang oleh waktu.
Beragam
penampilan siswa menghiasi panggung dengan penuh semangat. Mulai dari tarian
tradisional yang mengangkat kekayaan budaya Nusantara, penampilan musik modern
yang mencerminkan kreativitas generasi masa kini, hingga drama panggung dan shadow
dance yang memukau penonton. Tak kalah menarik, fashion show menghadirkan
busana tradisional inovatif yang dibuat dari bahan daur ulang seperti plastik
bekas, kertas, kain perca, karung goni, hingga kardus sekaligus menyampaikan
pesan tentang kepedulian lingkungan.
Acara ini juga
semakin meriah dengan partisipasi sekolah-sekolah tetangga yang turut
menampilkan karya terbaik mereka. Kebersamaan lintas sekolah ini menjadi bukti
bahwa seni dapat menjembatani perbedaan, memperkuat persaudaraan, dan
menumbuhkan semangat kolaborasi di kalangan generasi muda.
Momen Pensi tahun
ini terasa semakin istimewa karena turut dihadiri oleh Ketua Yayasan MIKA
beserta tamu undangan dari Jakarta yang datang khusus untuk menyaksikan
kreativitas para siswa. Kehadiran mereka menjadi bentuk dukungan nyata bagi
perkembangan seni dan pendidikan di SMA Kristen Makedonia.
Dengan dukungan
guru, orang tua, serta tamu undangan dari berbagai kalangan, suasana acara
begitu hangat dan penuh apresiasi. Pensi kali ini tidak hanya menjadi ajang
hiburan, tetapi juga momentum untuk mempererat tali persahabatan, mengembangkan
bakat, serta menumbuhkan rasa bangga terhadap identitas budaya.
Dengan semangat
“Satu Irama: Dulu & Kini Dalam Seni,” SMA Kristen Makedonia menegaskan
bahwa seni adalah bahasa universal yang mampu menyatukan hati dan melintasi
batas zaman.
Soli Deo Gloria!
.jpeg)
