,

IHT Kurikulum Merdeka Sekolah Kristen Makedonia : Pembelajaran Berdiferensiasi & Kontekstual serta Asesmen Otentik dalam Kurikulum Merdeka

Kamis, 10 Agustus 2023, 16.08.00 WIB Last Updated 2023-08-11T11:58:42Z


Foto: DokPri SKM

IHT adalah pelatihan internal sekolah untuk meningkatkan kompetensi Pendidik dan Tenaga Pendidik. Materi IHT kali ini bertema "Pembelajaran Berdiferensiasi & Kontekstual serta Asesmen Otentik dalam Kurikulum Merdeka" oleh narasumber Dr. Drs. Yohanes Moeljadi Pranata, M.Pd yang adalah Ahli Kurikulum, Pembelajaran dan Asesmen. IHT bertujuan meningkatkan SDM pendidik dalam menerapkan Kurikulum Merdeka.

IHT Kurikulum Merdeka ini diikuti oleh seluruh jenjang Sekolah Kristen Makedonia mulai dari jenjang PAUD, SD, SMP dan SMA. Pelatihan dilakukan selama tiga hari yakni mulai tanggal 02-04 Agustus 2023, yang dilaksanakan di Gedung STT Makedonia Ngabang. IHT Kurikulum Merdeka dibuka oleh bapak Irmawan, M. Pd selaku Kepala Kurikulum Sekolah Kristen Makedonia dan dilanjutkan dengan pemaparan materi yang disampaikan oleh bapak Dr. Drs. Yohanes Moeljadi Pranata, M.Pd.
Foto: DokPri SKM

Dalam era perubahan dan tantangan yang cepat, Kurikulum Merdeka muncul sebagai alternatif yang menarik dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan merangkul pembelajaran berdiferensiasi dan kontekstual serta menerapkan asesmen otentik, pendekatan ini membuka pintu menuju pembelajaran yang lebih bermakna, relevan, dan menghasilkan individu yang siap menghadapi kompleksitas dunia modern.

Foto: DokPri SKM

Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan wawasan, pemahaman, dan keterampilan kepada para guru sekolah Kristen di Makedonia Ngabang terkait konsep dan praktik pendidikan yang berfokus pada pembelajaran berdiferensiasi, kontekstual, serta asesmen otentik dalam konteks Kurikulum Merdeka. Dengan bimbingan dari narasumber Dr. Drs. Yohanes Moeljadi Pranata, M.Pd, Pelatihan ini bertujuan untuk mencapai beberapa tujuan khusus:

1. Memahami Konsep Kurikulum Merdeka: Pelatihan ini bertujuan untuk membantu para guru memahami prinsip-prinsip dasar dan filosofi di balik Kurikulum Merdeka, serta mengapa pendekatan ini relevan dalam konteks pendidikan Kristen di Makedonia Ngabang.

2. Menguasai Pembelajaran Berdiferensiasi: Para guru akan belajar tentang strategi dan metode untuk merancang pembelajaran yang berdiferensiasi, yaitu mempertimbangkan perbedaan individual dalam gaya belajar, kecepatan pemahaman, minat, dan kebutuhan siswa. Dengan demikian, mereka dapat menciptakan lingkungan belajar inklusif yang mampu menjangkau seluruh siswa.

3. Menerapkan Pendekatan Kontekstual: Peserta akan diberikan panduan tentang bagaimana mengaitkan materi pembelajaran dengan konteks kehidupan sehari-hari siswa. Hal ini akan membantu meningkatkan motivasi belajar siswa karena mereka dapat melihat relevansi langsung antara pelajaran dan kehidupan mereka.

4. Mengembangkan Asesmen Otentik: Para guru akan diberikan panduan tentang cara merancang asesmen otentik yang mencerminkan pemahaman mendalam siswa terhadap materi pembelajaran dan kemampuan praktis mereka. Asesmen otentik mendorong penerapan pengetahuan dalam situasi nyata

5. Meningkatkan Keterampilan Pengajaran: Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pengajaran para guru dalam merancang dan mengelola pembelajaran yang mengintegrasikan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka, memfasilitasi diskusi dan interaksi yang lebih aktif, serta mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kreatif siswa.

6. Meningkatkan Kolaborasi dan Jaringan: Selain pembelajaran dari narasumber, Pelatihan ini juga memberikan kesempatan bagi para guru untuk berinteraksi dan berbagi pengalaman dengan rekan-rekan mereka. Hal ini dapat memperkaya perspektif dan membangun jaringan kolaborasi dalam komunitas pendidikan Kristen di Makedonia Ngabang.

7. Mendorong Penerapan Prinsip-Prinsip Kristen: Pelatihan ini juga akan menekankan bagaimana prinsip-prinsip Kristen dapat diintegrasikan dalam pengajaran yang berdiferensiasi, kontekstual, dan otentik, sehingga membentuk karakter dan spiritualitas siswa secara seimbang.

Dengan mencapai tujuan-tujuan ini, diharapkan para guru sekolah Kristen di Makedonia Ngabang akan menjadi lebih siap dan kompeten dalam menghadapi tantangan pendidikan modern, sambil tetap menghormati nilai-nilai Kristen dan melaksanakan Kurikulum Merdeka dengan efektif.

Bersyukur kepada Tuhan IHT Kurikulum Merdeka ini dapat terlaksana dengan baik, kiranya berguna untuk memajukan pelayanan yang Tuhan percayakan saat ini, Soli Deo Gloria!