 |
| DokPri : FotoSKM |
NGABANG - Di tengah arus globalisasi yang melanda dunia saat ini, penting bagi generasi muda untuk tetap menghargai dan memahami nilai-nilai lokal serta kearifan budaya yang kaya di Indonesia. Sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat profil pelajar Pancasila (P5) di SMP Kristen Makedonia, SMP Kristen Makedonia melaksanakan Gelar Karya P5 pada hari Kamis, 28 Maret 2024. Acara ini tidak hanya di saksikan oleh para siswa dan guru, tetapi juga orang tua ikut hadir untuk menyaksikan prestasi dan bakat yang mereka miliki.
Gelar Karya ini bertujuan untuk memperkenalkan kepada siswa keanekaragaman adat pernikahan suku-suku di Indonesia, kearifan lokal, serta kewirausahaan dari karya anak bangsa sebagai landasan kuat dalam membentuk karakter yang kokoh.
1. Memperkenalkan Adat Pernikahan Suku-suku di Indonesia
Di Indonesia, dengan keragaman etnis dan budaya yang dimilikinya, terdapat berbagai macam adat pernikahan yang unik dan menarik. Melalui proyek ini, siswa akan diajak untuk menjelajahi ragam adat pernikahan suku-suku di Indonesia, seperti adat Dayak, Tionghoa, Batak, dan Melayu serta masih banyak lagi. Mereka akan memahami nilai-nilai yang terkandung di dalamnya serta bagaimana adat tersebut menjadi bagian penting dari identitas budaya masing-masing suku.
2. Memperkenalkan Kearifan Lokal
Selain adat pernikahan, kearifan lokal juga merupakan bagian tak
terpisahkan dari budaya Indonesia. Melalui berbagai kegiatan, siswa akan
diperkenalkan pada kearifan lokal seperti kesenian tradisional, kebiasaan dalam
memanfaatkan sumber daya alam secara berkelanjutan, dan nilai-nilai kearifan
lokal lainnya. Mereka akan belajar menghargai dan memanfaatkan kearifan lokal
ini sebagai bagian dari identitas dan kebanggaan sebagai warga Indonesia.
3. Pengembangan Kewirausahaan & Karya Siswa
Untuk melengkapi pemahaman mereka tentang kearifan lokal dan adat pernikahan, siswa akan didorong untuk mengembangkan keterampilan kewirausahaan dan karya. Mereka akan diajak untuk mengaplikasikan nilai-nilai yang mereka pelajari dalam menciptakan produk atau jasa yang berbasis lokal dan berkelanjutan. Dengan demikian, siswa tidak hanya menjadi penikmat kearifan lokal, tetapi juga menjadi kontributor aktif dalam melestarikan dan mengembangkannya.
Proyek ini bertujuan untuk memberikan pengalaman pembelajaran yang holistik
kepada siswa SMP Kristen Makedonia. Dengan memperkenalkan mereka pada
keanekaragaman budaya, kearifan lokal, dan kewirausahaan, diharapkan siswa akan
menjadi generasi yang lebih bertanggung jawab, inklusif dan berkontribusi
positif bagi bangsa dan negara, sejalan dengan nilai-nilai Pancasila yang
menjadi landasan moral dan spiritual bagi bangsa Indonesia.
Soli Deo Gloria!
.jpg)
