![]() |
| Foto: DokPri SKM |
NGABANG - Di
tengah perjalanan pendidikan setiap siswa, selalu ada cerita yang menunjukkan
bagaimana sebuah lingkungan bisa membentuk arah hidup seseorang. Bagi Putri
Kezia Natasha, siswi kelas XII SMA Kristen Makedonia Ngabang, SKM bukan hanya
tempat menimba ilmu, tetapi juga ruang aman yang membentuk dirinya menjadi
pribadi yang matang dalam iman, karakter, dan pengetahuan.
“Saya merasa
sangat beruntung bisa bersekolah di SKM. Di sini bukan hanya guru-guru yang
peduli, tetapi juga teman-teman yang saling mendukung seperti saudara sendiri.
Dari lingkungan itu, saya belajar dan bertumbuh, bukan hanya dalam hal
pengetahuan, tapi juga dalam karakter dan spiritualitas saya. Pengalaman
seperti ini mungkin tidak akan saya temukan di tempat lain,” ungkap Kezia.
Kezia adalah
salah satu contoh nyata dari bagaimana pendidikan holistik diterapkan di
Sekolah Kristen Makedonia. SKM tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga
menekankan pembinaan karakter dan spiritualitas. Setiap guru hadir bukan
sekadar sebagai pengajar, tetapi sebagai mentor yang menuntun siswa memahami
nilai hidup yang berpusat pada kasih Kristus.
Lingkungan yang
penuh dukungan juga menjadi ciri khas SKM. Para siswa membangun relasi
yang kuat, saling menguatkan dalam proses belajar dan bertumbuh. Suasana ini
membuat SKM menjadi tempat di mana siswa menemukan teman, keluarga, sekaligus
komunitas rohani yang membentuk mereka menjadi pribadi yang lebih dewasa dan
siap melayani.
Kisah Kezia mencerminkan bahwa pendidikan yang dilakukan
dengan kasih dan integritas mampu menumbuhkan generasi yang tidak hanya
berprestasi, tetapi juga membawa terang bagi sesama. Dan SKM terus berkomitmen
untuk menjadi wadah pembentukan generasi tersebut dengan hati, dengan iman, dan dengan
kualitas.
Mari terus mendukung Pendidikan Holistik di Sekolah Kristen
Makedonia Ngabang. Melalui SKM, siswa-siswi seperti Kezia bertumbuh menjadi
pribadi yang beriman, berkarakter, dan siap membawa terang bagi sesama.
Soli Deo Gloria!
